Kamis, 29 Juli 2010

ACT Bangun Sekolah Indonesia di Gaza



GAZA (ACT) - Aksi Cepat Tanggap mendapat hak pengelolaan tanah seluas 5000 meter persegi di Bait Lahiya, Gaza Utara, untuk pendirian Sekolah Indonesia. Pemerintah dan warga Gaza menyambut antusias rencana pembangunan sekolah tersebut.

Relawan ACT, Bayu Gawtama dari Gaza melaporkan, kepastian pemberian tanah tersebut disampaikan Kementerian Pendidikan dan Pendidikan Tinggi Palestina melalui Jamaal Abd Al Baari, Director Design and Supervision, di kantor Kementerian Pendidikan dan Pendidikan Tinggi Palestina, Rabu (28/7/2010) siang waktu setempat. Kabar itu disampaikan kepada dua relawan ACT yang sudah sepekan lebih berada di Gaza, Imam Akbari dan Bayu Gawtama.

Jamaal menyampaikan, pihaknya dengan senang hati menyambut rencana program ACT dan masyarakat Indonesia untuk membangun sekolah di Gaza, sebab ratusan sekolah sudah hancur dan sebagian besar rata dengan tanah akibat serangan militer Israel pada Januari 2009 lalu. Pemerintah Palestina kesulitan untuk membangun kembali sekolah-sekolah yang hancur lantaran keterbatasan dana dan akses bantuan dari luar. Akibatnya, banyak anak-anak yang tidak dapat melanjutkan sekolah, sebagian lagi harus mengikuti jadwal pergantian jam sekolah karena keterbatasan sarana pendidikan.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes